INHIL – Sejumlah wilayah di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, kembali diselimuti kabut asap. Berdasarkan data Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Inhil, terpantau sembilan titik panas (hotspot) di beberapa kecamatan pada Jumat (31/10/2025).
Kepala BPBD Inhil, Raja Aliansyah, melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik, Ari Syuria, menyebutkan titik panas tersebut tersebar di sejumlah kecamatan, yakni Kempas (3 titik), Tempuling (1 titik), Batang Tuaka (1 titik), Enok (1 titik), Sungai Batang (2 titik), dan Tanah Merah (1 titik).
“Tim sudah kami turunkan ke lokasi-lokasi tersebut. Fokus utama saat ini adalah mencegah api meluas dan melakukan pendinginan di area yang terbakar,” ujar Ari, dikutip Riaupedia.
Akibat munculnya titik-titik api itu, kabut asap tipis hingga sedang mulai menyelimuti beberapa daerah, terutama pada pagi dan sore hari. Kondisi ini menyebabkan jarak pandang menurun serta berdampak pada kualitas udara.
BPBD Inhil mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran lahan, baik untuk membuka kebun baru maupun membersihkan lahan pertanian. Tindakan tersebut selain memperparah kabut asap juga melanggar hukum dan dapat dikenakan sanksi pidana.
(Ay)
%20(300%20x%20303%20piksel)%20(308%20x_20251007_114521_0000.png)

%20(300%20x%20303%20piksel)%20(308%20x_20251007_114521_0000.png)
 
 
 
 
 
 
